Balai Desa Sianjur Mulamula, 07 Mei 2019
Pelatihan manajemen homestay di Desa Wisata diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari pemilik homestay di kawasan desa Sianjur Mulamula Dusun III Hutabalian, Kawasan Desa Sarimarrihit, kawasan desa aek sipitu dai, kawasan desa Boho Kecamatan Sianjur Mulamula dan Kawasan Desa Sosor Dolok Kecamatan Harian.
Kegiatan pelatihan ini adalah kerjasama antara Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir dan Politeknik Pariwisata Medan dengan narasumber Ibu Dr. Sumihar Sebastian Sitompul, S. Sos, M.Si. Dengan kondisi
pariwisata saat ini yang telah mampu mengangkat kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik, karena sektor ini mampu menggerakkan roda perekonomian dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat, sekaligus mendorong pertumbuhan dan pengembangan wilayah sekitar objek wisata.
Untuk mempercepat pengembangan dan kemajuan Pariwisata di Kabupaten Samosir, pemerintah sangat membutuhkan dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat yang cinta akan kemajuan Samosir.Homestay merupakan salah satu komponen dalam masyarakat yang memiliki peran dan kontribusi penting dalam pengembangan kepariwisataan di daerah terutama pengembangam desa wisata di Kabupaten Samosir dengan total homestay saat ini telah berjumlah 89 unit rumah. Keberadaan homestay tersebut perlu terus dikembangkan, didukung dan dibina sehingga dapat berperan lebih efektif dalam menggerakkan ekonomi masyarakat untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri dan berdaya saing bagi tumbuh dan berkembangnya kegiatan kepariwisata di sekitar destinasi pariwisata. Oleh karena itu dibutuhkan proses pengembangan Homestay di desa wisata melalui kegiatan Pelatihan Manajemen Homestay di desa wisata.
Pada acara pembukaan pelaksanaan pelatihan manajemen homestay di desa wisata, Wakil Bupati Samosir Ir. Juang Sinaga memberikan pengarahan kepada peserta mengenai pemeliharaan budaya, sebab ini merupakan bekal dalam mengembangkan desa wisata dan fasilitas pendukung di dalamnya terutama perkembangan homestay.
Wakil Bupati Samosir juga menyampaikan, bahwa pemerintah merupakan pendorong dan masyarakatlah sebagai pelaku. Sehingga masyarakat harus proaktif dan pemerintah mendorong dalam bentuk pembangunan infrastruktur.
Sebelum menutup pengarahan, Wakil Bupati menyerahkan bantuan dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dalam bentuk, Kasur single, sprey, bantal, handuk dan buku tamu.
Diakhir sambutannya, Wall Bupati Samosir manyampaikan pesanh agar peserta pelatihan sungguh-sungguh mengikuti setiap sesi dan materi yang disampaikan oleh narasumber. klik disini